Trash Ranger Jakarta Ajak Anak Muda Garap Energi Terbarukan

Senin, 16 Desember 2024

Penulis: Faruq Bytheway

image-main-content
Foto: Workshop Energi Terbarukan (istimewa).

Community - Komunitas lingkungan Trash Ranger Jakarta sukses menggelar workshop interaktif bertajuk "Empowering Sustainable Living Through Renewable Energy Solutions" di Gedung Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

Kegiatan ini dirancang untuk mengedukasi generasi muda tentang pentingnya energi terbarukan sebagai solusi keberlanjutan.

Acara yang dihadiri oleh lebih dari 20 peserta dari berbagai komunitas ini menampilkan dua pembicara andal di bidang energi terbarukan.

Riyan Nurrahman, Campaigner Generasi Energi Bersih, menjelaskan konsep dasar energi baru terbarukan (EBT), yang dibagi menjadi dua kategori utama: energi baru dan energi terbarukan.

Sementara itu, Fadhil Ahmad, Project Officer dari Clean, Affordable and Secure Energy (CASE) di IESR, memaparkan data penelitian terkait manfaat konkret energi terbarukan.

Salah satu contohnya adalah Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Saguling di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

PLTA ini mampu menghasilkan energi 700 Megawatt (MW) yang cukup untuk memenuhi kebutuhan listrik 2,2 juta rumah sambil mengurangi emisi karbon hingga 2,7 juta ton CO2 per tahun.

Setelah sesi panel, peserta mengikuti praktik pembuatan biogas sederhana yang dipandu oleh Andi Nazwa,  salah satu perwakilan pilar Trash Ranger.

Dengan memanfaatkan limbah organik seperti sayuran basi, buah, dan nasi basi, botol plastik, serta balon, peserta diajarkan proses fermentasi sederhana untuk menghasilkan biogas.

"Diamkan selama empat hingga lima hari, biogas akan terbentuk, ditandai dengan balon yang mengembang. Hasilnya bisa diuji menggunakan api, dan sisa sampahnya bisa dimanfaatkan sebagai pupuk organik," jelas Nazwa.

Workshop ini diakhiri dengan praktik kelompok oleh pemenang sesi permainan, tim Sun Power.

Mereka berhasil menunjukkan bagaimana konsep energi terbarukan bisa diterapkan secara sederhana namun efektif.

Melalui kegiatan ini, Trash Ranger Jakarta berharap dapat menginspirasi generasi muda untuk tidak hanya memahami konsep energi terbarukan, tetapi juga menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari sebagai wujud aksi nyata untuk keberlanjutan.

"Kami ingin anak muda lebih aktif dan inovatif dalam mendukung energi bersih," ujar perwakilan Trash Ranger.

Dengan pendekatan yang praktis dan edukatif, Trash Ranger Jakarta membuktikan bahwa energi terbarukan bukan hanya wacana, melainkan peluang nyata yang bisa digarap oleh generasi muda untuk masa depan yang lebih hijau.

 

(Far/Tir)

Tags

tag_fill_round [#1176] Created with Sketch.

Berita terkait